07/11/10

PERCAYA


created by Janet Niode

Dia tidak pernah menciptakan permusuhan
Dia juga tidak pernah mengijinkan terjadinya pengkotakan
Dia tidak pernah mendirikan perkumpulan
Dia mengijinkan terjadinya persaudaraan
Dia hanya menunjukan kebaikan

Namun manusia ini menciptakan pembatasan
Membuat sebuah nilai yang mereka agungkan
Nilai yang bahkan mereka sendiri tak dapat artikan
Nilai sebuah perkumpulan yang hanya akan merumitkan
Membuat perpecahan menurut pikiran

Mereka saling membunuh untuk menegakkan hukum
Hukum aneh yang mereka junjung tinggi
Menunjukan siapakah yang layak di puja
Merendahkan mereka yang juga minta di puja
Berjuang menjadikan tubuh sebagai pusat

Tak sadar mereka akan perpecahan
Tak sadar mereka akan pelecehan ajaran pencipta
Tak sadar pula mereka terhadap keberhasilan sang pemecah
Mereka hanyalah sekumpulan bodoh
Terjebak dalam permainan kata dan bahasa

16/09/10

HealthTea


air panas + teh celup = teh hangat
air panas + teh celup + gula = teh manis hangat
air panas + teh celup + susu = teh susu hangat
*kalau semuanya di tambah es, kata 'hangat' di hapus dan depannya di kasih kata 'es'*

Sebenarnya resep ini bukan inovasi membuat pink tea (ngasal) yang di harapkan sesehat green tea, seenak black tea, dan setenar lemon tea. Resep ini hanya ingin membuat teh tercium lebih wangi, bukan wangi melati, selain jadi sama seperti almarhumah Susanna, wangi melati juga udah di ambil oleh semua merek teh.

resep teh ini adalah kreasi seorang chef terkenal dari Italia. Bohong deh, resep ini karya emak gue!!!

Teh Wangi a la Chef ________ (isi aja bagian kosongnya, biar serasa inventor).

Bahan:
-bubuk teh (bukan celup)
-Jahe sekitar 2-3cm memarkan
-cengkeh

Alat:
-Teko/ panci/ yah apapun yang bisa di jadiin wadah (gayung juga boleh, biar serasa warteg gimana gituh).

Cara membuat:
masukan dalam wadah, rebus hingga berwarna coklat dan tercium aroma menggoda.


Resepnya mungkin udah basi (sebasi teh melati), tapi wanginya di jamin menenangkan dan menyenangkan.

Selamat mencoba para Chef yang cantik dan tampan...






sumber gambar:
ideachampions.com

12/09/10

Bule Toilet? Hmm...

Suatu malam, beberapa hari yang lalu, gue ngerasa bosen banget di kost sehingga hasrat untuk nongkrong membludak. Bermodalkan pulsa sms, gue pun mengirim pesan singkat ke temen kuliah yang berisi mengajak ketemuan di Qmeals, kafe kecil di daerah Ciumbuleuit, daerah dimana kost dan universitas saya berada. Tidak sampai 5 menit tawaran itu di terima. Kucar-kacir sebentar di kamar kost buat ngumpulin dompet dan laptop pun gue lakukan, kemudian dalam hitungan menit gue sudah sampai di Qmeals (cukup jalan kaki untuk mencapai tempat itu).

Di Qmeals gue ketemu seorang bule yang memang selalu ada di kafe itu dan dua orang gadis (entah masih atau ngga). Bule itu duduk di bar depan kasir seorang diri, sedangkan dua gadis itu duduk ngga jauh dari meja gue dan temen gue. Dari awal, gue emang udah ngeliat ada yang aneh, bayangin aja, dua gadis itu ke sebuah kafe kecil, kafe anak kuliahan pake dress yang balapan dengan celana dalam, serta riasan make up yang mengingatkan gue akan make up gue saat mau prom night. Tapi gue sih cuek aja, karena gue dan temen gue sepakat berpendapat kalo dua gadis itu hanya menjadikan Qmeals sebagai tempat transit sebelum ciao ke clubbing.

Sekitar satu jam-an gue sama temen gue ngobrol sambil menikmati sarana hotspot di kafe itu. Tapi tiba-tiba kita 'kehilangan' anggota nongkrong malam di Qmeals, yakni si bule dan seorang gadis itu. Tapi gue sih nyantai aja, soalnya jam sudah menunjukkan pukul 11 malam lewat, yang berarti "wajar mereka pulang".

"Gue ke toilet dulu ya." ucap gue ke temen gue seiring terasanya panggilan alam.

"Oke." Jawab temen gue yang masih asik dengan layar laptop-nya.

Gue berjalan sendiri, menerobos gelapnya malam menuju bilik toilet yang berada di luar kafe dan harus melewati lapangan parkir.

Gambaran singkat mengenai toilet:
Toilet-nya hanya ada satu bilik untuk berbagai jenis kelamin (cewek, cowok, di antaranya). Pintu toilet tersebut rapuh sehingga terlihat seolah tidak dikunci dan sangat tidak kedap suara.


Untuk memastikan di dalam toilet ada orang atau tidak, gue mengetukan kuku jari telunjuk gue sebanyak tiga kali dengan kekuatan kecil. Terdengar suara grasak-grusuk lalu teriakan dalam Bahasa Inggris "Wait a minute!". Oh ada yang jawab, berarti ada orang.

Setelah sekitar setengah menit, keluarlah bule yang tadi gue sangka menghilang.
Bule: "Excuse me, where's the bus station?"
Gue: menatap mata bule tersebut lalu bertanya, "Huh?". Sumpah gue ngerti apa arti bahasa yang dia ucapkan, yang gue ngga ngerti tuh ngapain dia nanya bus station malem-malem.
Bule: menggaruk kepala "I'm sorry... I'm so sorry."
Gue: Menatap manik mata si bule lagi lalu bertanya, "huh?". Sumpah sorry doang mah gue ngerti, yang gue ngga ngerti dia ngapain minta maaf.
Bule: "Maaf", ucapnya dengan logat aneh.
Gue: baru mau ngomong 'huh?' lagi tapi ngga jadi karena bersamaan dengan itu keluarlah seorang gadis yang tadi juga menghilang sambil menunduk. "It's okay." ucap gue akhirnya dengan suara agak shock.

Di dalem toilet gue mengeluarkan apa yang harus di keluarkan dengan pikiran ngga konsen. Gue ngga mau pakai air di ember yang gue curiga bekas apaan tau.

Setelah selesai urusan di toilet, gue pun berjalan kembali ke dalam kafe dan mendengar sedikit pembicaraan dari si bule dan seorang gadis ber-rok super minimalis tersebut. Intinya, si bule minta maaf dan si gadis bilang 'tidak malam ini' dalam bahasa Inggris.

Karena gue udah keburu shock dan bingung, gue pun mengajak temen gue untuk menyudahi acara nongkrong dan ber-wifi-an kita. Dan for your information, keesokan harinya gue menyadari kalo bule tersebut adalah seorang student exchange di fakultas gue.

Sekian cerita bule toilet dari gue.
Cerita ini di alami nyata dan tanpa rekayasa serta di ceritakan ulang dengan keadaan sadar tanpa paksaan.

Moral: Kalo mau do something jangan di WC umum kaleee...

09/09/10

X O X O Gossip Girl

While most people think it's our brain that controls our actions, it is often our heart that gets the biggest workout. It can make us do the craziest of thing, but it also let us take a change on new adventures. because when we open our heart, we can explore a world of love. And be pleasantly surprised by the people already in our life. But unfortunately, our hearts are very sensitive, and when they're broke, everything around us is shattered. Total eclipse of the heart.

-Gossip Girl-



Sudah 3 post berisi curhatan sedih dan menggunakan kata yang terlalu baku sehingga memberikan kesan membosankan. Kini saatnya berubah.


JANJI BLOGGER:


Blog ini tidak akan memuat curhatan mellow-dramatic lagi.
Blog ini tidak akan mengumbar hal menyedihkan lagi.
Blog ini tidak akan menceritakan masalah saya lagi.
Blog ini hanya akan memuat seni, tawa, canda, serta cerita yang menyenangkan untuk disimak.
Blog ini akan memuat saya, diri saya, hidup saya, dan senyum saya.